Bahan Ajar IPA/Alat Gerak pada Hewan
Salah satu ciri makhluk hidup yaitu dapat bergerak atau berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Cara bergerak setiap makhluk hidup berbeda-beda. Seperti halnya burung, burung dapat berpindah tempat dengan cara mengepakkan sayapnya sehingga dapat terbang di udara. Sedangkan ikan berpindah tempat dengan cara berenang di dalam air dengan bantuan ekor dan siripnya. Lain halnya dengan gajah, sapi, kucing, kelinci, dan hewan lainnya dapat berpindah tempat dengan berjalan, berlari maupun melompat. Hewan lain yang memiliki alat gerak untuk berpindah tempat adalah cacing, siput, dan belut.
Menurut jenisnya, hewan dibagi menjadi dua yaitu vertebrata dan avertebrata[sunting]
1. Vertebrata, yaitu hewan yang memiliki tulang belakang atau tulang punggung.
Berikut ini adalah ciri-ciri hewan yang termasuk ke dalam kelompok vertebrata, antara lain:
a. Memiliki bentuk tubuh simetris bilateral.
b. Memiliki tulang belakang.
c. Memiliki tulang tengkorak untuk melindungi otak.
d. Memiliki kelenjar hormon.
e. Sistem peredaran darah tertutup.
f. Memiliki rongga badan yang di dalamnya terdapat organ tubuh.
Contoh hewan vertebrata adalah ikan hiu, kelelawar, buaya, penyu, ayam, burung beo, dan singa.[1]
2. Avertebrata, yaitu yaitu hewan yang tidak memiliki tulang belakang atau tulang punggung.
Di bawah ini merupakan ciri-ciri hewan yang termasuk kelompok avertebrata, yaitu:
a. Hewan avertebrata enggak memiliki dinding sel atau multiseluler.
b. Tubuhnya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu kepala, perut, dan dada.
c. Avertebrata enggak memiliki paru-paru, mereka bernapas menggunakan kulit.
d. Avertebrata tinggal di seluruh dunia dalam berbagai habitat.
e. Kebanyakan avertebrata diatur dengan organisasi tubuh simetris.
f. Hewan avertebrata enggak dapat membuat makanan sendiri atau heterotrof.
Contoh hewan yang termasuk kelompok avertebrata antara lain kecoa, nyamuk, siput, udang, kepiting, laba-laba, dan kalajengking.[2]