Mitologi Yunani/Dewa Minor/Hebe: Perbedaan antara revisi

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Hebe''' adalah dewi masa muda dan musim semi. Dia adalah putri Zeus dan Hera. Dia merupakan saudari Ares dan Eileithyia, dan kemungkinan Eris. Hebe bertugas di Olim...'
 
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Charles Picqué00.jpg|230px|jmpl|ka|Hebe dan elang]]
'''Hebe''' adalah dewi masa muda dan musim semi. Dia adalah putri Zeus dan Hera. Dia merupakan saudari Ares dan Eileithyia, dan kemungkinan Eris. Hebe bertugas di Olimpus sebagai pembawa minum bagi para dewa. Dalam peran itu, dia kadang dikenal dengan nama Ganimede.
'''Hebe''' adalah dewi masa muda dan musim semi. Dia adalah putri Zeus dan Hera. Dia merupakan saudari Ares dan Eileithyia, dan kemungkinan Eris. Hebe bertugas di Olimpus sebagai pembawa minum bagi para dewa. Dalam peran itu, dia kadang dikenal dengan nama Ganimede.



Revisi per 22 November 2012 10.18

Hebe dan elang

Hebe adalah dewi masa muda dan musim semi. Dia adalah putri Zeus dan Hera. Dia merupakan saudari Ares dan Eileithyia, dan kemungkinan Eris. Hebe bertugas di Olimpus sebagai pembawa minum bagi para dewa. Dalam peran itu, dia kadang dikenal dengan nama Ganimede.

Hebe menikahi Herakles ketika sang pahlawan menjadi dewa setelah meninggal.

Ketika anak-anak Herakles (Heraklid) dianiaya oleh Euristheus, yang merupakan sepupu Herakles dan raja Mykenai, tidak ada yang mau memberikan mereka tempat berlindung. Iolaos, keponakan dan sahabat Herakles, adalah satu-satunya pelindung dan penyelamat mereka. Namun lama-kelamaan Iolaos pun menjadi tua lemah. Dia lalu berdoa kepada para dewa. Atas izin Herakles, Hebe menjadikan Iolaos muda lagi selama satu hari. Setelah menjadi muda kembali, Iolaos bertempur melawan Euristheus dan berhasil membunuhnya. Euristheus dipenggal dan kepalanya diabwa ke hadapan Alkmene, ibu Herakles. Meski Euristheus telah mati, Alkmene masih karena Euristheus menganiaya putra dan cucu-cucunya. Alkmene pun mencungkil kedua mata Euristheus.