Daniel cs/Kembalinya Para Bintang

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Setelah peristiwa kematian Garry banyak sahabat-sahabatnya putus asa dan memutuskan untuk bubar, Donny merencanakan untuk berlayar ke pulau Juventud, Elias si jago bermain bass pun berencana untuk memanfaatkan liburan dengan sepuas-puasnya sedangkan Daniel tetap pada prinsipnya, yaitu membangun keutuhan grup mereka. Namun tak disangka semua rencana mereka gagal setelah munculnya adik Garry, Juan untuk mengantikan posisi kakaknya. Memang pada rupanya mereka tidak mirip namun kenakalan dan kemahirannya sebagai drummer tak beda dengan kakaknya.

“Aku dukung lho..!”ucap Donny sambil berdemo dengan BMXnya “Tenang aja nanti baru kita lihat apakah memang ia punya komitmen tinggi untuk grup ini”kata Daniel dengan matanya tak lepas dari kawanan anjing jalanan yang saling berkejaran.

Dari ujung jalan datang Elias dengan gaya rockernya sambil bernyanyi-nyanyi, tak lama berhenti untuk menganggu para gadis yang sedang berlari-lari lalu melanjutkan lagi gayanya.

“Hay guys sorry, gua terlambat he..he..he”sapa Elias sambil menyulut sebatang rokok lalu duduk diatas jembatan bersama dua sahabatnya.

“Nggak perlu basa-basi dehh, mendingan kamu lihat sudah jam berapa ini!!”sahut Daniel dengan suara meningi

“Tuh lihat sudatang”sahut Elias sambil menunjuk Juan yang sedang menuju mereka.

“Sorry gua terlambat, habis bemonya selalu penuh”terangnya sambil membasuh keringatnya, “nggak apa-apa!!”sahut mereka bertiga sambil bersalaman. Daniel bangkit mengambil tasnya,dikeluarkannya sebotol whisky dengan sebuah buku lalu

“lihat semua!!”dengan gaya sok pemimpinnya, “hari ini Juan akan bersumpah untuk jadi bagian dari geng kita”kata Daniel sambil menyodorkan buku kepadanya yang di sampulnya bertuliskan huruf besar‘SIMPLE BOYS’. Buku itu mengandung prinsip-prinsip grup dan ambisi dari masing-masing anggota. Juan mulai bersumpah

“Saya Juan Lopez sebagai anggota baru SIMPLE BOYS bersumpah demi bumi yang kupijak dan langit yang kujunjung untuk membela dan menjalani prinsip-prinsip grup yakni KEBEBASAN,PERSAMAAN,PERSAUDARAAN dan PERDAMAIAN sampai titik darah penghabisan”. Setelah Juan selesai bersumpah Daniel menuangkan whisky kedalam sebuah gelas dan mereka pun merayakannya.

Kini mereka sudah siap untuk menyambut hari-hari yang mereka nanti-nantikan: masuk sekolah dan berlaga di even-even sebagaimana ambisi mereka.

Terlihat para buruh pabrik mulai berpulangan, dari jauh para pedagang pun mulai membenahi barang mereka. Jauh diufuk barat terlihat kabut mulai tebal menandakan akan turun hujan lalu mereka pun bergegas kerumah masing-masing dengan ambisi untuk waktu yang mereka tungu-tungu.

Bila anda tidak berkenan dengan jalan cerita Daniel cs yang dituliskan di sini, silakan anda mengubahnya!