Kain dan Habel

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Kain dan Habel dilahirkan dari pasangan pertama, yaitu Adam dan Hawa
Habel menjadi gembala kambing domba, Kain menjadi petani.
Kain memberi sebagian dari hasil tanah, Habel memberi anak sulung kambing dombanya (lemak-lemaknya) kepada TUHAN sebagai korban persembahan.
TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya, tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya.
Hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram? Apakah mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik, dosa sudah mengintip di depan pintu; ia sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang."
Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.
Firman TUHAN kepada Kain: "Di mana Habel, adikmu itu?" Jawabnya: "Aku tidak tahu! Apakah aku penjaga adikku?"
Firman Tuhan: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku dari tanah."
Kain pergi dari hadapan TUHAN dan ia menetap di tanah Nod, di sebelah timur Eden.