Resep:Wajit Cililin

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Wajit cililin adalah salah satu makanan khas Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Makanan ini terbuat dari bahan utama yaitu ketan. Wajit ini memiliki warna cokelat dengan bungkus yang khas yaitu bungkus daun jagung kering. Wajit cililin memiliki rasa manit legit. Makanan ini dapat mudah ditemukan di wilayah ibu kota Jawa Barat yaitu Bandung dan sekitarnya. Berikut ini resep membuat wajit cililin.

Bahan[sunting]

  • 1 kg ketan putih
  • 500 ml santan
  • 500 gram gula merah
  • Daun pandan secukupnya
  • Garam secukupnya
  • Daun jagung kering secukupnya (untuk bungkus)

Cara Membuat[sunting]

  1. Siapkan semua bahan.
  2. Cuci bersih beras ketan terlebih dahulu, lalu rendam selama 1 hari atau 24 jam.
  3. Panaskan tempat kukusan, lalu tuangkan beras ketan ke dalamnya. Kukus beras ketan selama kurang lebih 30 menit.
  4. Masukan beras ketan yang sudah dikukus ke dalam wadah, lalu beri setengah liter air. Aduk hingga merata.
  5. Masukkan kembali beras ketan ke dalam kukusan, lalu kukus kembali selama kurang lebih 30 menit.
  6. Pada saar yang bersamaan, siapkan wajan dan rebus santan. Ingat, jangan sampai pecah.
  7. Cairkan gula merah dengan menggunakan sedikit air dan aduk.
  8. Siapkan wajan berukuran cukup besar, lalu lumuri pantat wajan dengan tanah basah. Hal ini bertujuan untuk mencegah wajit agar tidak gosong.
  9. Masukkan larutan gula merah, daun pandan, dan garam secukupnya ke dalam wajan.
  10. Masukkan santan yang telah direbus ke dalam larutan gula merah tadi. Aduk hingga merata.
  11. Setelah terasa berat dan cukup menggumpal, masukkan beras ketan yang sudah dikukus tadi dengan perlahan dan sedikit demi sedikit. Aduk hingga semuanya merata.
  12. Setelah tercampur rata, bungkus wajit menggunakan daun jagung yang sudah kering. Setelah itu, jemur hingga lumayan kering.
  13. Setelah kering, angkat dan pindahkan ke dalam wadah.
  14. Wajit cililin siap untuk disajikan.

Referensi[sunting]