Bahasa Indonesia: Sebentar lagi tahun baru Imlek. Akan ada atraksi grup barongsai cilik untuk merayakannya. Ibnu selalu menonton grup barongsai latihan untuk memberi semangat pada Niko, sahabatnya. Niko menjadi pemain musik pengiring barongsai. Niko memainkan alat musik simbal berdua dengan Ferry. Tetapi hari itu Ferry tidak datang.
Waktu grup barongsai beristirahat, Ibnu meminta Niko mengajarinya bermain simbal. Rupanya bermain simbal tidak semudah yang Ibnu bayangkan. Lengan Ibnu sampai terjepit kepingan simbal. Bahkan ketika hendak mengembalikan simbal kepada Niko, Ibnu menjatuhkan salah satu kepingan simbal. KROMPYANG! Waduh, gawat! Semua mata memandang ke arah mereka!
Ibnu ketakutan saat Kakak Pelatih mendatangi dia dan Niko. Niko pun berpikir dia akan mendapatkan hukuman dari Kakak Pelatih. Bagaimanapun, Niko telah bersalah karena mengajari Ibnu bermain simbal. Ya, Ibnu, kan, bukan anggota grup barongsai!
Tetapi, ternyata mereka salah sangka. Kakak Pelatih justru menawari Ibnu bergabung dengan grup barongsai, menggantikan Ferry yang sudah keluar dari grup. Wah, betapa senangnya Ibnu dan Niko!
Ibnu pun ikut dalam penampilan atraksi grup barongsai saat Imlek. Dia sangat senang bisa tampil berpasangan dengan Niko. Mereka dijuluki “Duo Simbal”.