Catatan Dokter Muda/Keluarga Berencana
Tampilan
Metode Keluarga Berencana (KB)
[sunting]Alamiah
[sunting]- Metode alamiah:
- Pantang berkala
Mekanik
[sunting]- Metode mekanik:
- Kondom
- Intrauterine device (IUD)
- Bisa untuk ibu yang baru saja melahirkan.
- Kontrol 1 minggu, 3 bulan, 6 bulan, per tahun.
- Kegagalan KB karena kehilangan tindak lanjut (loss of follow up).
- IUD dapat dipasang saat menstruasi, saat tidak hamil. Saat itu pintu serviks terbuka, sehingga pemasangannya lebih mudah.
- Efek samping IUD:
- Masa menstruasi memanjang sekitar 2 hari (yang biasa menstruasi 5 hari menjadi 7 hari)
- Darah menstruasi membanyak
- Timbul spotting (bercak-bercak darah)
- Keputihan
Hormonal
[sunting]- Metode hormonal:
- Pil
- Suntik (1 bulanan, 3 bulanan isi progesteron)
- Masalah: Ketidaktaatan suntik teratur
- Implan/susuk
- 5, 2, atau 1 implan
- Efek selama 3 tahun
- Efek samping KB hormonal:
- Tidak menstruasi di awal siklus selama kurang lebih 3 bulan
- Jerawat (akne)
- Muncul bulu-bulu pada wanita (maskulinisasi)
- Berat badan bertambah
Operasi
[sunting]- Metode operasi
- Vasektomi
Tidak mempengaruhi kejantanan - Tubektomi
Tidak mempengaruhi hubungan suami-istri
- Vasektomi
Waktu KB
[sunting]- Baru saja melahirkan
- IUD
- Setelah masa nifas selesai
- Kondom
- Suntik
- Susuk
- IUD
Tujuan KB
[sunting]- < 20 tahun: Menunda kehamilan.
- 20 ‒ 35 tahun: Menjarangkan kehamilan.
Melahirkan dengan SC, sebaiknya hamil setelah 2 tahun dan tidak menutup kemungkinan lahir normal. - > 35 tahun: Menghentikan kehamilan.
Seputar menopause
[sunting]- Premenopause: 40 ‒ 50 tahun.
- Menopause: Minimal satu tahun tidak mengalami menstruasi.
IUD dilepas jika telah memasuki masa menopause