Cinta Bersemi di Rumah Santri/Nenekku Tercinta

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Nenekku Tercinta
oleh Amyaz Bill Aufaq

malam ini terasa begitu sepi
kehidupan ini seakan menjadi fana
pepohonan seperti membatu
hewan-hewan juga membisu
hanya terdengan suara tahlil di aula

malam ini malam ke-1000 nenekku
nenek yang sangat menyayangiku
kini telah ada di sisi-Nya
teringatku dengan
senyumannya, belaiannya, kecupannya
jika aku mengingat masa-masa itu
akan terjadi hujan yang deras dari mataku
dan sukar diriku untuk mencegahnya

diriku selalu berharap bisa memutar waktu
tetapi hal itu sudah pasti mustahil
seandainya hal itu bisa terjadi
aku akan meminta maaf padanya
karena bentakan yang sangat kasar dariku
sehingga membuatnya terdiam terpaku

tetapi percuma aku hanya menghabiskan energi
membasahi wajahku dengan air mata
aku akan mencoba untuk mengikhlaskannya