Katalog Ragam Alat Permainan Tradisional pada Khazanah Manuskrip Jawa/AA04-Topeng Dlancang

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Anak-anak bermain topeng dlacang

Permainan topeng dlancang adalah permainan ke-18 pada Jongensspelen. Kata dlacang sendiri bermakna kertas (daluang) sesuai dengan bahan baku permainan ini.[1] Permainan ini berbentuk seperti pertunjukan tari dengan menggunakan topeng sebagai pusatnya. Permainan ini dilakukan setidaknya oleh anak di atas umur sepuluh tahun berjumlah empat orang berdasarkan ilustrasi pada Jongensspelen.

Jejak masa kini[sunting]

Peninjauan terhadap permainan ini telah dilakukan dan tidak ditemukan informasi lebih lanjut selain di dalam manuskrip Jongensspelen. Tinjauan pustaka menunjukan tidak ada catatan tertulis ataupun perayaan tertentu yang melibatkan permainan ini. Jika permainan ini masih dilakukan dapat mengajarkan anak untuk lebih bebas berekspresi lepas tanpa takut untuk disalahkan.

Bahan baku[sunting]

  • Kertas
  • Nasi

Cara membuat[sunting]

  1. Ukur kertas sesuai dengan wajah.
  2. Lubangin kertas pada mata dan hidung.

Cara bermain[sunting]

  1. Tempelkan pada wajah dengan meletakan nasi di bagian dahi.
  2. Bermain dengan menari sesuka hati bersama teman.

Referensi[sunting]

  1. Poerwadarminta. (1939). Bausastra Jawa. Batavia: J. B. Wolters' Uitgevers-Maatschappij N. V. Groningen.