Koko Si Kura-Kura Pemalas

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Di sebuah hutan tropis yang sangat indah, hiduplah seekor kura-kura bernama Koko. Dia kura-kura yang sangat malas. Saking malasnya, dia selalu bangun kesiangan. Sementara binatang lain sudah dari pagi pergi mencari makan. Ada yang mencari di tepi sungai, menuju ke pegunungan dan bahkan naik ke atas pohon.


Sehari-hari Koko hanya berada di sarang. Kalau pun mau keluar, dia hanya pergi saat benar-benar lapar. Hal itu juga yang menyebabkan dia jarang mengetahui kabar terbaru. Seperti acara pesta perayaan hari ulang tahun Gimbo si Gajah hari ini. Undangan sudah disebar dari 3 hari lalu. Seluruh isi hutan diundang Mulai dari zebra, rusa, buaya, kelinci, burung kakak tua dan yang lain.


Rumah Gimbo berdekatan dengan sarang Koko. Derap langkah para binatang mengganggu tidur siang Koko ketika para binatang berjalan menuju rumah Gimbo. Akibatnya, Koko terbangun lalu mencari sumber getaran seperti gempa tersebut. Kemudian bertanya ke salah satu binatang yang melewati sarangnya. Kakak Tua memberi tahu bahwa hari ini Gimbo sedang berulang tahun. Koko yang tidak tahu apa-apa hanya bingung keheranan. Dia bergegas mengikuti para binatang bersama-sama ke rumah Gimbo untuk ikut merayakan ulang tahun. Namun, karena tergesa-gesa Koko lupa membawa hadiah untuk Gimbo.


Saat pesta berlangsung, Gimbo yang terlihat senang teman-temannya datang menyampaikan hadiah yang mereka bawa bisa ditukar satu sama lain. Mendengar hal itu para binatang bersorak kegirangan serta mulai bertukar hadiah. Namun tidak dengan Koko, dia tidak mendapatkan hadiah sama sekali dari binatang mana pun. Karena dia sendiri tidak membawa hadiah.


Akhirnya, Koko sadar bahwa kemalasan akan merugikan dirinya sendiri. Koko mulai belajar untuk bangun pagi dan sering keluar berinteraksi dengan binatang lain.