Resep:Barongko
Barongko adalah satu makanan krusial dalam acara-acara adat Bugis Makassar, khususnya di acara pernikahan. Keistimewaan kue ini terkait juga dengan makna bahasanya. Konon, barongko adalah singkatan dari Barangku mua kudokko, yang berarti Barangku juga yang kubungkus. Nah, jadi barongko ini dianggap melambangkan kejujuran karena dari luar dan dalam pun isinya sama.
Bahan-bahan yang perlu disiapkan
[sunting]Bahan utamanya tentunya adalah pisang itu sendiri, yang berupa pisang kepok 8-10 buah (kalau gak ada pisang kepok boleh aja coba pakai pisang raja). Selain itu, daun pisangnya juga digunakan. Untuk buat adonannya tambahkan juga 3 butir telur ayam dan 200 ml santan kental. Biar lebih berasa bisa ditambahkan gula pasir (50 gram), 5 sdm susu kental manis merek apa saja, dan garam (2 sdt). Adapun untuk menambah aroma bisa ditambahkan 2 lembar daun pandan[1]
Untuk membuat barongko dengan maksimal, lakukan langkah berikut.
[sunting]Pertama, pastikan pisang yang digunakan sudah dikupas ya. Lalu, pisang dihancurkan leburkan dengan alat makan seperti garpu atau sendok. Kemudian, tiap elemen bahan tadi (pisang, susu kental manis, gula, garam, santan) dicampur adukkan. Daun pisang yang sudah dipetik, kemudian dipotong dan dimasukkan pandan ditengah-tengahnya. Adonan yang sudah menyatu lalu digabungkan pula di dalam daun pisang ini, dan dibungkus dalam bentuk trapesium dengan bagian atas ditusuk dengan lidi. Setelah dikukus 30 menit barongko pun sudah matang dan siap untuk disajikan dalam acara Anda.[1]