Lompat ke isi

Sejarah Desa Modisi

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Permulaan

[sunting]

Desa Modisi adalah salah satu definitif di Kecamatan Pinolosian Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, desa ini sebelumnya merupakan bagian dari desa pendukuhan Onggunoi Kecamatan Pinolosian yang didefinitifkan pada tahun 1997 oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Sebelum Bolmong di mekarkan).

Berdasarkan letak geografis, Desa Modisi merupakan salah satu desa definitif dari jumlah 12 desa yang tersebar diwilayah Kecamatan Pinolosian Timur, desa ini terletak + 6,12 km kearah Timur ibu kota kecamatan Pinolosian Timur dan ± 80 Km dari Ibu Kota Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

Batas desa Modisi sebelah utara berbatasan dengan desa Posilagon, sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Maluku sebelah Timur berbatasan dengan Desa Perjuangan, dan sebelah Barat berbatasan dengan Desa Onggunoi selatan.

Desa Modisi memiliki ketinggian ±130m diatas permukaan laut dan mempunyai luas wilayah kurang lebih ±248,6 hektar,dengan luas lahan pertanian/perkebunan kurang lebih ±60 hektar selebihnya adalah kawasan hutan bakau, APL, HPT, hutan lindung dan pemukiman penduduk.

Rekonstruksi terbentuknya Desa Modisi berdasarkan pada, faktor sosial berupa perilaku budaya interaksi sosial fakta mental berupa keyakinan masyarakat sejak turun temurun dan benar adanya, faktor artefak berupa peninggalan yang masih ada hingga kini.

Menurut penuturan beberapa tua-tua Kampung Modisi pada masa lampau (prasejarah), pada Tahun 1963 datang sekelompok orang dengan kapal sope yaitu perahu layar pada zaman itu yang berasal dari Daerah Kepulauan Siau dan sejak saat itu beliau tinggal bersama keluarga dan mulai membuka wilayah ini.

Selang beberapa waktu kemudian, terbentuklah sebuah pemukiman yang dinamai pendukuhan Modisi yang terdiri dari beberapa orang Keluarga diantaranya Keluarga DEREK KAUMBUR dan beberapa anggota keluargasejarah desa modisi bolaang mongondow selatan lainya Setelah itu mulailah berdatangan sekelompok-sekelompok orang dari beberapa daerah.

Pada tahun 1963 , Keluarga yang berasal dari daerah Kepulauan Siau mendatangi wilayah ini, dan mendiami pedalaman daerah pemukiman ini, selanjutnya pada tahun 1970 datang lagi sekelompok orang dari kepulauan Siau dan dengan kapal layar yang bernama LABORA yang kemudian bermukim di daerah Hilir wilayah ini.

Seiring berjalannya waktu, terbentuklah sekelompok masyarakat yang bermukim di suatau wilayah yang mulai di atur batas-batas wilayah hukumnya sehingga menjadi sebuah Pedukuhan di bawah naungan Pemerintahan Desa Onggunoi, dan oleh penghuni awal di wilayah tersebut maka pemukiman tersebut di namakan “MODISI“.

Nama MODISI diambil dari letak Topografi dan Geografi wilayah itu yang mempunyai selat seperti Cermin dan Air jernih sejernih Cermin, dimana Modisi dapat dikatakan sebagai Cerminan tempat berbaurnya berbagai Suku, Ras, Agama yang senantiasa hidup rukun dan damai dalam perbedaan di wilayah yang terpencil dan terisolir, namun perbedaan itu mampu membangun rasa persatuan, persaudaraan. Kini Modisi menjadi sebuah desa otonom yang masih terus mempertahankan tradisi gotong- royong yang di namakan Mapalus dan Tradisi Adat Tulude/acara sambut tahun

Setelah Kabupaten Bolaang Mongondow mekar menjadi 4 Kabupaten dan 1 Kota, Desa Modisi sudah menjadi bagian dari wilayah Kecamatan Pinolosian Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.

info Lengkap

[sunting]

https://radarmodisi.blogspot.com/?m=1