Permainan Tradisional Bali/Cagcag

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Cagcag
[sunting]

Permainan bali cagcag adalah permainan tradisional yang menggunakan batang bambu sebagai alatnya. Permainan ini dimainkan dengan cara melompati empat batang bambu yang dipegang oleh empat orang dan digerakkan naik turun. Jika kaki peserta terjepit oleh bambu, maka dia kalah. Peserta harus berhati-hati dan berirama dengan gerakan bambu.[1]

4 batang bambu untuk bermain cagcag

Apa Saja yang Dibutuhkan?[sunting]

Permainan tradisional cagcag memerlukan sarana berupa 4 batang bambu. bambu yang dipilih sebaiknya yang berdiameter kecil dan ringan agar mudah untuk digerakan dan tidak mudah melukai pemain. Permainan ini memerlukan paling tidak 5 orang, 4 sebgai pemegang bambunya dan satu orang yang melompat dan menari mengikuti irama.

Diamana dan Kapan Memainkannya?[sunting]

Permainan cagcag tidak memerlukan area yang luas untuk memaiknannya. Sebaiknya bermain di tempat yang cukup datar dan nyaman diduduki. Permainan cagcag bisa dimainkan kapan saja namun umunya dimainkan di pagi atau sore hari.

Bagaimana Cara Bermainnya?[sunting]

  1. 4 orang duduk bersila memegang 4 batang bambu yang membentuk bentuk tambah (+)
  2. Bambu bambu ini kemudian digerakan naik turun, kekiri dan kekanan sesuai iringan lagu. Jarak antar bambu akan melebar dan menyempit mengikuti irama lagu.
  3. Salah satu pemain harus melompat dan menari di antara bambu-bambu tersebut dan menghindari kakinya terjepit bambu.
  4. Lagu yang biasnya dipakai mengiringi permainan cagcag adalah lagu anak-anak sepit sepitan. Liriknya adalah sebagai berikut:

Mak jemak pejang

guline sowang-sowang,

sepit sepit apikang

celempungang ke botole megonggang

Mak jemak pejang,

bolane sowang-sowang,

pelung lan gadang,

di bumbunge megarang.

Manfaat Permainan[sunting]

  1. Melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh. Permainan cagcag membutuhkan keseimbangan dan koordinasi tubuh yang baik untuk melompati empat batang bambu yang digerakkan naik turun. Jika kaki peserta terjepit oleh bambu, maka dia kalah.
  2. Meningkatkan kecerdasan ritmik dan musikal. Permainan cagcag juga membutuhkan kecerdasan ritmik dan musikal untuk berirama dengan gerakan bambu. Peserta harus menyesuaikan lompatannya dengan suara dan irama bambu.
  3. Mengembangkan kerjasama dan sportivitas. Permainan cagcag adalah permainan yang melibatkan banyak orang, baik yang memegang bambu maupun yang melompat. Permainan ini mengembangkan kerjasama dan sportivitas antara peserta, karena mereka harus saling membantu dan menghormati satu sama lain.

Referensi[sunting]

  1. Dewi, Komang Ayu Tantri Sastra (2023) PENGARUH PERMAINAN RAKYAT CAG-CAG TERHADAP PENGUATAN KARAKTER GOTONG ROYONG DALAM MATA PELAJARAN PJOK SISWA KELAS IV DI YAYASAN PERGURUAN RAKYAT SARASWATI DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2022/2023. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

Matembing · Malayangan