Lompat ke isi

Permainan Tradisional Lampung/Main Panah-Panahan

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas

Permainan ini adalah semacam permainan yang menggunakan alat seperti panah dan busur pada umumnya. Permainan ini pada umumnya juga bersifat musiman seperti pada main gasing, dan penyelenggaraannya juga tidak ada hubungannya sama sekali dengan suatu peristiwa sosial atau suatu kepercayaan relegio magis tertentu, melainkan hanya sekedar rekreatif yang sifatnya kompettif dan melatih ketangkasan, keterampilan serta kecekatan anak-anak.

Peserta/Pelaku Permainan.

[sunting]

Permainan panah-panahan memerlukan ketangkasan, pada umumnya hanya dilakukah oleh anak laki-laki saja yang berusia antara 8 - 12 tahun dan dilakukan oleh sekurang-kurangnya 2 orang anak atau lebih dengan panah masing-masing.

Peralatan/Perlengkapan Permainan.

[sunting]

Seperti telah disebutkan di atas, permainan ini menggunakan semacam alat seperti panah dan busur pada umumnya, hanya bedanya terletak dari bentuk busur pelempar anak pariah yang dipergunakan tidak seperti busur yang dikenal, akan tetapi juga dibuat dari bambu yang tua dan keras serta lentur yang panjangnya + 30 cm dan lebar + 3 cm. Kemudian pada salah satu ujungnya dikaitkan seutas tali· yang kuar, biasanya tali-tali rami atau kulit ka}ru rulang sepanjang + 20 cm dan pada ujung tali tersebut dibuat bohol. Anak panahnya juga dibuat dari. bambu yang diraut sebesar lebih kecil sedikit dari batang pensil yang panjangnya + 35 cm dan sat\4 ujungnya diraut sampai runcing. Dan ujung lainnya dibelah empat sepanjang + 5 cm serta pada belahannya dimasqkkan secara berturut-turut 2 buah sayap yang dibuat dari daun kelapa yang kering yang dilipat sedemikian rupa dan kemudian diikat kembali dengan erat menjadi satu. Ditengah-tengah batang anak panah ini dibuat suatu takik (lekukan sedikit) untuk tempat menyangkutkan tali busur sewaktu anak panah akan ditembakkan.