Ringkasan Kopi/Jenis biji kopi/Arabika

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Kopi arabika memiliki aroma yang khas, rasa tidak terlalu asam, dan lebih rendah kafein dibanding kopi Robusta. Pada awalnya kopi Arabica ditemukan di Ethiopia. Seiring berjalan waktu biji kopi arabika banyak dibudidayakan di belahan dunia lain, termasuk Indonesia. Salah satu kendala kopi Arabika ini ialah mereka hanya dapat tumbuh di dataran tinggi dan kurang tahan hama sehingga butuh perawatan lebih. Biaya produksinya cukup terbilang mahal sehingga berdampak pada tingginya banderol pada kopi jenis ini.