Tanda-Tanda Umum Depresi
Merupakan bagian dari proyek Memahami Kesehatan Jiwa: untuk Masyarakat Awam. Untuk versi dengan info yang lebih lengkap, silakan lihat di sini.
Depresi adalah kondisi alam perasaan (suasana hati) yang menjauhi aktivitas. Orang yang memiliki kondisi depresi terlihat lamban dalam bergerak dan bertindak, bahkan pada kondisi "berat" tidak mampu memenuhi aktivitas yang diharapkan, misalnya pergi berbelanja untuk kebutuhan sehari-hari. Kondisi Kesehatan Jiwa ini dapat mempengaruhi pikiran, perilaku, motivasi, perasaan, dan "makna" dalam diri sebagai seseorang yang mempunya kondisi yang sehat dan merasa tercukupi. Kondisi ini ditandai dengan kesedihan, memiliki kesulitan untuk berpikir dan berkonsentrasi serta meningkat atau berkurangnya kebutuhan untuk tidur. Orang dengan kondisi depresi mungkin punya perasaan tidak bersemangat, tiadanya harapan, dan, kadang-kadang, memikirkan kematian atau punya keinginan untuk mengakhiri hidup. Depresi merupakan kondisi Kesehatan Jiwa yang bisa dialami dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Gejala inti dari depresi adalah ketidakmampuan menikmati kesenangan, seperti melakukan hobi/kegemaran yang biasanya akan membawa kegembiraan pada orang yang sehat. Depresi bisa jadi merupakan kondisi yang wajar sebagai reaksi sementara terhadap kejadian hidup, misalnya ditinggal meninggal orang yang dicintai; juga merupakan gejala dari penyakit-penyakit fisik tertentu, dan merupakan efek samping dari sejumlah obat dan penanganan medis. Pada kondisi yang lebih serius, depresi merupakan sebuah kondisi yang termasuk masalah Kesehatan Jiwa.
Kepustakaan
[sunting]Diterjemahkan dari pembukaan halaman lema "Depression (mood)", dengan penyesuaian dan tambahan kalimat. Wikipedia Bahasa Inggris. https://en.wikipedia.org/wiki/Depression_(mood) Diakses pada tanggal 13 Agustus 2020 pukul 22.04 WIB.