Yunani Kuno/Agama/Mitos/Akhilles

Dari Wikibuku bahasa Indonesia, sumber buku teks bebas
Akhilles

Akhilles adalah putra Peleus dan Thetis. Peleus sendiri adalah seorang raja di Yunani, sedangkan Thetis adalah seorang nimfa.

Ketika Akhilles masih bayi, ibunya berusaha membuatnya abadi dengan cara merendam tubuhnya ke dalam sungai Stiks. Cara tersebut berhasil membuat tubuhnya menjadi kebal, namun bagian tumit Akhilles tidak ikut terendam karena dipegangi oleh ibunya, sehingga ia masih dapat mati.

Setelah dewasa, Akhilles mendengar sebuah ramalan bahwa ia dapat memlih untuk hidup lama namun biasa-biasa saja, atau mati muda namun terus dikenal oleh dunia.

Akhilles akhirnya memilih untuk mati muda. Namun, kelak ketika ia bertemu Odisseus di Dunia Bawah, Akhilles barangkali tidak terlalu senang dengan keputusannya.